Warung Internet

Mei 11, 2012

Peran Polwan Dalam Membangun Polri Yang Profesional

Satu september 1948 adalah lahirnya Polisi Wanita (POLWAN) Republik Indonesia. Waktu yang cukup dewasa untuk keberadaan Polwan yang mengemban tugas mulia. Polwan dalam tugasnya sebagai abdi masyarakat dari tahun ke tahun dituntut agar betul-betul menjadi anggota Polri yang Profesional, mahir, dan modern.


Jika kita lihat kebelakang bagaimana perjuangan Polwan menunjukkan jati dirinya sebagai anggota Polri kala itu diraih dengan tidak mudah. Pada 1 September 1948 awal dimulainya pendidikan Polwan Polri yang pertama di Bukit Tinggi Sumatera Barat. Sumatera Barat merupakan Markas Cabang Jawatan Kepolisian untuk daerah Sumatera. Dengan meletusnya Agresi Militer II pada 19 Desember 1948 pendidikan di Bukit Tinggi tidak dapat diselesaikan karena Bukit Tinggi di Bom dan di duduki oleh Belanda sehingga sekolah Polisi Wanita di tutup. Para siswa terpisah masing-masing menyelamatkan diri kepedalaman untuk bergabung dengan kesatuan-kesatuan Polisi Mobile Brigade di daerah gerilya hingga belanda mengakui kadaulatan NKRI.

Sejak awal kebaradaan Polwan dalam tugas-tugas Kepolsian merupakan suatu kebutuhan organisasi Polri sehingga tidak hanya sekedar pelengkap. Berbagai pelaksanaan tugas Polri yangb berkenan dengan tugas Polisi Wanita dapat dilaksanakan dengan baik. Saat ini sudah banyak Polwan yang mengikuti sekolah lanjutan pimpinan yang sebelumnya di dominasi oleh Polki (Polisi Laki-Laki).

Dalam beberapa tahun terakhir ini Polwan yang dinilai mempunyai potensi diberikan kesempatan untuk menduduki jabatan yang cukup strategis seperti jabatan Kapolda. Untuk mendapatan pemimpin-pemimpin Polwan, Organisasi Polri juga membuka kesempatan dengan penerimaan Akademi Kepolisian (AKPOL) wanita.

Peran Polwan dalam pelaksaan tugas Polri kedepan semakin berat, berbagai tantangan tugas Polri yang semakin kompleks sehingga Polwan harus tetap dapat diandalkan Polri sebagai anggota Polisi yang profesional. Insan Polwan tidak hanya dituntut profesional sebagai anggota Polri tetapi juga mempunyai nperanan ganda yang tidak boleh diabaikan yaitu sekaligus sebagai insan yang mempunyai keluarga yakni sabagai isteri dan sebagai ibu yang harus barjalan sinergi satu sama lain.


Editor : onco gamankz
Sumber : majalah teratai



Photobucket 
  Photobucket 
  Photobucket

Ditulis Oleh : satbrimob Polda NTBOnco Ngeblog

Artikel Peran Polwan Dalam Membangun Polri Yang Profesional ini diposting oleh satbrimob Polda NTB pada hari Mei 11, 2012. Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel ini. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar.

:: Get this widget ! ::

Tidak ada komentar: