Jelang pilkada serentak di NTB pada 13 Mei 2013, aparat keamanan dari jajaran TNI/Polri berupaya meningkatkan pengamanan pilkada dengan menambah jumlah personilnya, khususnya di Kota Bima.
“Dalam pelaksanaan Pilkada serentak di NTB ini, kami dari jajaran TNI/Polri telah mempersiapkan sejumlah personil, diantaranya 2 Kompi Brimob Kelapa Dua dan 2 Kompi Brimob Jogja, serta BKO dari TNI sejumlah 600 personil, sehingga total personil yang diturunkan sekitar 1500 personil” ujar Kapolda NTB, Brigjen Polisi. M. Iriawan pada kegiatan Silaturahmi Kapolda dan Jajaran SKPD NTB bersama Para Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Bima, Jumat (10/5).
Sementara itu, Iriawan juga mengatakan bahwa pengamanan Pilkada Kota Bima jajaran TNI/Polri telah menempatkan 1 kompi Brimob dari Kelapa Dua, Depok dan 200 personil BKO TNI, kemudian ditambah dengan personil Polres dan Polsek setempat.
“Pilkada Kota Bima memperoleh perhatian khusus dari Polda NTB, yakni dengan menurunkan 1 Kompi Dalmas Inti Polda NTB, ditambah dari Brimob Kelapa Dua” tegas M. Iriawan.
Perhatian khusus tersebut bukan berarti kondisi di Bima rawan kerusuhan, melainkan salah satu upaya antisipasi segala potensi kerawanan yang muncul. Namun, Irawan kembali menegaskan bahwa berdasarkan data intelnya sejauh ini pelaksanaan Pilkada Kota Bima relatif kondusif, sehingga adanya perhatian khusus dari Polri tersebut tidak perlu menjadi kekhawatiran semua pihak.
“Sejauh ini berdasarkan data intel kondisi pilkada di Bima masih kondusif, jadi tidak perlu khawatir akan terjadi kerusuhan atau bentrok sehingga diharapkan tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat” imbuh Kapolda.
Iriawan juga menghimbau kepada seluruh pasangan calon agar dapat mengkontrol massanya, serta berkomitmen akan mendukung siapa pun calon yang akan memenangkan Pilkada Kota Bima. Selain itu, peran media massa beserta jajaran SKPD untuk dapat mengawal pelaksanaan pilkada serentak di NTB, khususnya di Kota Bima dengan damai.
Sumber : menaranews.com
Editor : Onco gamankz



Tidak ada komentar:
Posting Komentar